Bagi Tukang Jalan Jajan, Black is new a white and white is a new black, warna lampau yang selalu tampil segar sepanjang waktu. Style Hitam Putih adalah gaya basic yang klasik namun ciamik jika bisa dipadupadankan. Seperti ying yang dalam keseimbangan hidup. Warna yang bisa jadi andalan tukang jalan jajan jadi modis selama perjalanan. Banyak keuntungan yang didapatkan dari fashion hitam putih yang digunakan selama perjalanan.
Setiap orang pasti punya kriteria berbeda mengenai fashion yang digunakan saat bepergian, termasuk saya. Apa saja?
Ini wajib hukumnya. Pakaian yang digunakan akan banyak dibawa bergerak, tentu ini membuat bahan yang nyaman di kulit jadi mutlak dan harus dipenuhi. Bahan yang menyerap keringat adalah keharusan yang tidak dapat ditawar lagi. Style hitam putih casual juga sangat menunjang penampilan sehingga nyaman di lihat. Sebagai warna basic, tentu lebih akrab dan nyaman di pandang mata, fleksibel dapat digunakan dalam momen santai atau formal.
Penting sekali bagi Tukang Jalan Jajan untuk mencari ukuran style hitam putih bagi pria berukuran XL. Beberapa kendala yang sering terjadi saat mencari pakaian adalah ukuran yang pas. Selain itu karena dibawa untuk traveling, semua jahitan pakaian harus kuat, terutama di bagian pundak dan ketiak. Aktifitas luar ruangan yang menggunakan banyak anggota tubuh membuat kemungkinan pakaian sobek harus selalu diperhatikan. Rajin mengecek sebelum membeli terutama didaerah lipatan.
Ini sudah jadi keharusan, karena pakaian yang dibawa terbatas, otomatis harus bisa dipasang dan dicocokan dengan berbagai suasana. Style hitam putih dipercaya paling aman dan bisa diandalkan kapan saja dan dimana saja. Sebagai warna dasar yang paling tukang jalan jajan sukai, warna hitam dan putih mampu menyamarkan bentuk tubuh yang penuh lemak. Warna yang benar-benar mampu memberikan keseimbangan penampilan. Paduan warna yang cocok bisa dengan warna abu-abu, biru langit atau warna lainnya yang terlihat lembut.
Jelas saya pilih fashion hitam putih pria ala anak muda, secara Tukang Jalan Jajan masih memiliki jiwa muda seperti anak milenial yang membara. Kebetulan ukuran XL nya pas dengan bahu dan leher serta lingkar perut. Apalagi warna hitam dan putihnya mampu menyembunyikan lekuk tubuh dengan sempurna. Ada hal lain yang membuat langsung jatuh hati, ini adalah produk lokal asli Indonesia, dimiliki orang Indonesia asli dan pabriknya juga ada di Surabaya. Kapan lagi bisa mendukung produksi dan perekonomian negeri sendiri?
Adalah Nurul Eka Yulifah yang memulai bisnis fashion anak muda bergenre pria yang diberi nama Mr.Brank. Saya bingung awalnya, tapi setelah membaca sedikit sejarahnya ternyata nyambung dengan logo kumis dan topi di kaos yang saya pakai. diadaptasikan dari istilah Kumis yang dalam bahasa Jawa disebut Brengos, yang kemudian diubah untuk lebih komersial menjadi Brank.
Untuk membuktikannya, tukang jalan jajan sempat berfoto dengan kaos Mr. Brank (mudah-mudahan kegantengan saya semakin optimal dan maksimal), brand fashion Indonesia yang mempunyai ciri khas hitam putih. Bahannya nyaman saat terkena kulit dan jahitannya juga kuat. Saya membuktikan ucapan Mbak Nurul Saat soft launching
“Kami menjunjung tinggi kualitas mulai dari bahan yang nyaman sablon, bordir, printing, sampai produk handmade. Desainnya pun mencerminkan gaya hidup anak muda pria yang kekinian, sportif, nyeleneh, story petualangan mencari pasangan dan berbagai quote yang bisa menertawakan diri sendiri,”.
Oh yaaaa berbicara soft launching, sekalian aja diinformasikan bahwa produk Mr Brank sudah ada di Wisma A Yani, Gresik tanggal 17 Mei 2019 lalu. Mengusung identitas pria yang MANLY terlihat dari kumis dan topi. Plesetan kumis dalam bahasa Jawa, supaya mudah diucapkan jadilah istilah BRENG diucapkan BRANK supaya lebih kekinian. Macam produknya juga banyak, ada syal, topi, celana pendek, celana panjang, jaket, sweater, sweatshirt, hoodie, T-Shirt, kemeja dan sebagainya dengan kisaran harga Rp 100.000 sampai Rp 1.000.000 untuk berbagai varian produk. Jika ingin pilah pilih produk Mr Brank, coba kepoin IG Mr Brank dan follow segera! siapa tahu ada diskon sewaktu waktu yang bisa didapatkan atau membeli secara offline melalui store dan online dengan sistem penjualan langsung, reseller dan franchise. Banyak kota-kota besar yang sudah disasar Mr Brank seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Yogyakarta, Denpasar, Malang, dan Medan.
Jadi, tidak ada alasan lagi untuk tidak menyertakan produk Mr Brank saat traveling dan backpackeran supaya terlihat makin trendy, tidak pasaran, prestise dan limited edition.